KARAWANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang kembali menunjukkan komitmen seriusnya dalam memuliakan para penghafal dan pelantun ayat suci Al-Qur'an.
Sebagai wujud nyata apresiasi terhadap prestasi putra-putri daerah, Pemkab Karawang menyerahkan penghargaan berupa uang pembinaan atau kadeudeuh kepada para kafilah yang telah berjuang dalam ajang bergengsi Musabaqoh Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2025. Prosesi penyerahan penghargaan yang penuh khidmat ini dilaksanakan dalam apel pagi di Plaza Pemda Karawang, Senin (17/11/2025).
Wakil Bupati Karawang, H. Maslani, secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut kepada lima perwakilan peserta sebagai simbol penghormatan pemerintah. Dalam sambutannya yang menggugah semangat, Wabup Maslani menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaan yang mendalam kepada seluruh elemen yang terlibat.
"Pemberian kadeudeuh ini bukan sekadar seremonial belaka, melainkan bentuk kasih sayang dan pengakuan pemerintah atas jerih payah para kafilah yang telah berjuang mengharumkan nama daerah."
Motivasi Menembus Level Nasional
Lebih jauh, Wabup Maslani menekankan bahwa penghargaan ini diharapkan mampu menjadi stimulus atau motivasi kuat bagi para kafilah dan generasi muda lainnya di Karawang. Pemerintah menginginkan agar prestasi ini tidak berhenti di sini, melainkan menjadi batu loncatan untuk meraih capaian yang jauh lebih gemilang di masa depan.
"Semangat kompetisi yang sehat dan keinginan untuk terus belajar harus terus dipupuk. Saya menaruh harapan besar agar penghargaan ini memicu semangat juang para peserta untuk mempersiapkan diri lebih matang, sehingga kelak mampu menembus hingga ke tingkat nasional," ujar Wabup.
Rincian Bonus Juara
Sebagai bentuk keseriusan dukungan, Pemkab Karawang mengalokasikan anggaran yang sangat layak untuk para juara. Nilai kadeudeuh yang diberikan terbilang fantastis sebagai bentuk penghargaan atas kualitas prestasi yang diraih:
- JUARA 1 Rp 53.000.000
- JUARA 2 Rp 37.000.000
- JUARA 3 Rp 27.000.000
Di akhir arahannya, Wabup Maslani mengajak seluruh masyarakat untuk bersinergi membangun sumber daya manusia Karawang yang unggul. Ia menegaskan visi pemerintah untuk mencetak generasi muda yang seimbang, yakni generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual dan akademis, tetapi juga memiliki kecerdasan spiritual yang kokoh sebagai generasi Qur’ani yang berakhlak mulia.